State: Memori dari Sebuah Komponen

Seringkali komponen perlu mengubah tampilan di layar sebagai respons terjadinya interaksi dari pengguna. Mengetik di dalam form akan memperbarui kolom masukan (input field), menekan tombol “Selanjutnya” pada slide gambar akan mengganti gambar yang ditampilkan, menekan “Beli” akan menambahkan barang ke dalam keranjang. Komponen perlu “mengingat” informasi-informasi ini: nilai kolom input, gambar, dan isi keranjang belanja. Dalam React, ingatan (memory) yang dimiliki komponen ini disebut state.

You will learn

  • Bagaimana menambahkan state dengan Hook useState
  • Pasangan variabel yang dikembalikan oleh Hook useState
  • Bagaimana menambahkan lebih dari satu variabel state
  • Mengapa lingkup state bersifat lokal ke komponen

Saat variabel biasa kurang memadai

Di bawah adalah komponen yang merender sebuah gambar pahatan. Menekan tombol “Selanjutnya” seharusnya menampilkan gambar pahatan yang berikutnya dengan mengganti nilai index menjadi 1, lalu 2, dan seterusnya. Namun, komponen ini belum bekerja (Boleh Anda cek!):

import { sculptureList } from './data.js';

export default function Gallery() {
  let index = 0;

  function handleClick() {
    index = index + 1;
  }

  let sculpture = sculptureList[index];
  return (
    <>
      <button onClick={handleClick}>
        Selanjutnya
      </button>
      <h2>
        <i>{sculpture.name} </i> 
        oleh {sculpture.artist}
      </h2>
      <h3>  
        ({index + 1} dari {sculptureList.length})
      </h3>
      <img 
        src={sculpture.url} 
        alt={sculpture.alt}
      />
      <p>
        {sculpture.description}
      </p>
    </>
  );
}

event handler handleClick memperbarui nilai variabel index. Namun dua hal mencegah pembaruan tersebut ditampilkan ke pengguna:

  1. Variabel lokal tidak dipertahankan antarrender. Saat React merender komponen ini untuk kedua kalinya, dia membuatnya ulang dari awal—tidak memerhatikan adanya perubahan ke variabel tersebut.
  2. Perubahan terhadap variabel lokal tidak memicu render. React tidak menyadari kalau dia perlu melakukan renderulang dengan data yang baru.

Untuk memperbarui komponen dengan data baru, dua hal perlu terjadi:

  1. Mempertahankan data antarrender.
  2. Memicu React untuk merender ulang komponennya dengan data baru.

Dua hal tersebut bisa dicapai dengan Hook useState:

  1. Sebuah variabel state untuk mempertahankan data antarrender.
  2. Sebuah fungsi state setter untuk memperbarui variabel dan memicu React untuk merender ulang komponen.

Menambahkan variabel state

Untuk menambahkan variabel state, impor useState dari React di paling atas file:

import { useState } from 'react';

Lalu, ubah baris berikut:

let index = 0;

menjadi

const [index, setIndex] = useState(0);

index merupakan variabel state dan setIndex adalah fungsi setter.

Sintaks yang menggunakan "[" dan "]" digunakan untuk membongkar isi array dan memungkinkan Anda untuk membaca elemen dalam array tersebut. Array yang dikembalikan oleh useState akan selalu berisi dua elemen.

Ini cara mereka bekerja dalam handleClick:

function handleClick() {
setIndex(index + 1);
}

Sekarang, menekan tombol “Selanjutnya” akan mengganti gambar pahatan:

import { useState } from 'react';
import { sculptureList } from './data.js';

export default function Gallery() {
  const [index, setIndex] = useState(0);

  function handleClick() {
    setIndex(index + 1);
  }

  let sculpture = sculptureList[index];
  return (
    <>
      <button onClick={handleClick}>
        Selanjutnya
      </button>
      <h2>
        <i>{sculpture.name} </i> 
        oleh {sculpture.artist}
      </h2>
      <h3>  
        ({index + 1} dari {sculptureList.length})
      </h3>
      <img 
        src={sculpture.url} 
        alt={sculpture.alt}
      />
      <p>
        {sculpture.description}
      </p>
    </>
  );
}

Menggunakan Hook pertama Anda

Dalam React, useState, dan fungsi lainnya yang berawalan ”use”, disebut sebuah Hook.

Hooks adalah fungsi spesial yang hanya tersedia hanya pada proses rendering (yang akan kita bahas lebih detail di halaman selanjutnya). Mereka memberikan Anda akses ke berbagai fitur React.

State adalah salah satu fitur tersebut, Anda akan menemui Hooks lainnya nanti.

Pitfall

Fungsi-fungsi Hook yang diawali use—hanya bisa dipanggil pada tingkat atas komponen Anda atau hooks Anda sendiri Anda tidak bisa memanggil Hook di dalam blok kode kondisi, perulangan, atau fungsi bersarang lainnya. Hook sendiri adalah fungsi, tapi penting untuk ingat deklarasi mereka tidak bergantung pada pemanggilan bersyarat. Anda bisa menggunakan fitur React di tingkat atas komponen seperti Anda mengimpor modul di bagian atas file.

Anatomi dari useState

Saat Anda memanggil useState, Anda memberitahu React bahwa komponen ini harus mengingat sesuatu

const [index, setIndex] = useState(0);

Dalam kasus ini, Anda ingin React untuk mengingat index.

Note

Dalam penamaan pasangan variabel dari useState, kesepakatannya yang diikuti adalah const [something, setSomething]. Walaupun sebenarnya Anda tidak harus mengikuti ini, pola penamaan yang konsisten membuat kode lebih mudah dimengerti.

Nilai yang dimasukan ke useState adalah nilai awal dari variabel state. Dalam kasus ini, nilai awal index disetel ke 0 dengan useState(0).

Tiap kali komponen Anda dirender, useState kan mengembalikan array dengan dua elemen:

  1. Variabel state (index) dengan nilai yang Anda simpan.
  2. Fungsi state setter (setIndex) yang akan memperbarui variabel state dan memicu React untuk melakukan render ulang.

Ini urutan yang terjadi:

const [index, setIndex] = useState(0);
  1. Komponen Anda render untuk pertama kali. Karena Anda memberikan 0 ke useState sebagai nilai awal untuk index, dia akan mengembalikan [0, setIndex]. React akan menandai 0 sebagai nilai state terbaru.
  2. Anda memperbarui state Saat pengguna menekan tombol, dia akan memanggil setIndex(index + 1) di saat index bernilai 0, sehingga menjadi setIndex(1). Kali ini React akan mengingat nilai state terbaru adalah 1 dan memicu render lain.
  3. Render kedua React masih membaca useState(0), namun karena sebelumnya dia ingat kalau Anda sudah mengatur nilai index ke 1, ia mengembalikan [1, setIndex].
  4. Dan pola ini berlanjut seterusnya!

Memberikan beberapa variabel state kepada komponen

Anda bisa memberikan sebanyak mungkin variabel state dengan berbagai macam tipe data ke sebuah komponen. Komponen di bawah memiliki dua variabel state, sebuah bilangan index dan boolean showMore yang berganti nilai saat Anda menekan “Tampilkan Detail”

import { useState } from 'react';
import { sculptureList } from './data.js';

export default function Gallery() {
  const [index, setIndex] = useState(0);
  const [showMore, setShowMore] = useState(false);

  function handleNextClick() {
    setIndex(index + 1);
  }

  function handleMoreClick() {
    setShowMore(!showMore);
  }

  let sculpture = sculptureList[index];
  return (
    <>
      <button onClick={handleNextClick}>
        Selanjutnya
      </button>
      <h2>
        <i>{sculpture.name} </i> 
        oleh {sculpture.artist}
      </h2>
      <h3>  
        ({index + 1} dari {sculptureList.length})
      </h3>
      <button onClick={handleMoreClick}>
        {showMore ? 'Sembunyikan' : 'Tampilkan'} Detail
      </button>
      {showMore && <p>{sculpture.description}</p>}
      <img 
        src={sculpture.url} 
        alt={sculpture.alt}
      />
    </>
  );
}

Baiknya memang ada beberapa variabel state jika mereka tidak saling berhubungan, misal index dan showMore dalam contoh tadi. Tapi kalau Anda merasa dua state akan sering berganti nilai bersama, ada baiknya untuk menggabungkannya. Misal, jika Anda mempunyai form dengan beberapa kolom, akan lebih mudah jika ada satu variabel state berupa objek daripada ada variabel state untuk masing-masing kolom. Baca Memilih struktur state untuk tips lainnya.

Deep Dive

Bagaimana React tahu state mana yang harus dikembalikan?

Anda mungkin memperhatikan kalau dalam pemanggilan useState tidak ada informasi mengenai state mana yang terbaru. Tidak ada tanda pengenal yang dioper ke useState, jadi bagaimana dia bisa tahu variabel state yang harus dikembalikan? Apakah ada cara ajaib seperti memproses fungsi Anda? Jawabannya adalah tidak.

Untuk dapat tetap memakai sintaks yang singkat, Hook bergantung pada pemanggilan yang konsisten di tiap render dalam komponen yang sama. Dalam prakteknya ini berjalan dengan baik karena jika Anda mengikuti ketentuan di atas (“panggil Hook hanya pada tingkat atas”), Hook akan selalu dipanggil dengan urutan yang sama. Sebagai tambahan, linter plugin akan memberitahu Anda kalau ada kesalahan yang luput.

Di balik layar, React menyimpan sebuah array berisi pasangan state untuk tiap komponen. Dia juga menandai pasangan state terbaru, yang mana diatur menjadi 0 sebelum render. Tiap kali pemanggilan useState, React akan memberi pasangan state dan menambah nilai index. Anda bisa membaca lebih lanjut tentang mekanisme ini di React Hooks: Not Magic, Just Arrays.

Contoh di bawah tidak menggunakan React namun bisa memberi gambaran bagaimana useState bekerja:

let componentHooks = [];
let currentHookIndex = 0;

// Penjelasan sederhana tentang 
// cara kerja useState di dalam React
function useState(initialState) {
  let pair = componentHooks[currentHookIndex];
  if (pair) {
    // Karena bukan render pertama
    // pasangan variable *state* sudah ada.
    // Langsung kembalikan dan tunggu pemanggilan Hook selanjutnya 
    currentHookIndex++;
    return pair;
  }

  // Ini render pertama, maka buat dan simpan
  // pasangan nilai *state*
  pair = [initialState, setState];

  function setState(nextState) {
    // Saat pengguna melakukan perubahan *state*,
    // simpan nilai barunya ke dalam pasangan nilai
    pair[0] = nextState;
    updateDOM();
  }

  // Simpan pasangan nilai untuk render berikutnya
  // dan tunggu pemanggilan Hook selanjutnya 
  componentHooks[currentHookIndex] = pair;
  currentHookIndex++;
  return pair;
}

function Gallery() {
  // Tiap pemanggilan useState() akan mengembalikan
  // pasangan nilai yang berikutnya 
  const [index, setIndex] = useState(0);
  const [showMore, setShowMore] = useState(false);

  function handleNextClick() {
    setIndex(index + 1);
  }

  function handleMoreClick() {
    setShowMore(!showMore);
  }

  let sculpture = sculptureList[index];
  // Contoh di bawah tidak menggunakan React,
  // makanya yang dikembalikan adalah objek, bukan JSX.
  return {
    onNextClick: handleNextClick,
    onMoreClick: handleMoreClick,
    header: `${sculpture.name} by ${sculpture.artist}`,
    counter: `${index + 1} of ${sculptureList.length}`,
    more: `${showMore ? 'Hide' : 'Show'} details`,
    description: showMore ? sculpture.description : null,
    imageSrc: sculpture.url,
    imageAlt: sculpture.alt
  };
}

function updateDOM() {
  // Setel ulang index terbaru dari Hook 
  // sebelum merender komponen
  currentHookIndex = 0;
  let output = Gallery();

  // Perbarui DOM untuk menyamakannya dengan `output`
  // Ini bagian yang React lakukan untuk Anda
  nextButton.onclick = output.onNextClick;
  header.textContent = output.header;
  moreButton.onclick = output.onMoreClick;
  moreButton.textContent = output.more;
  image.src = output.imageSrc;
  image.alt = output.imageAlt;
  if (output.description !== null) {
    description.textContent = output.description;
    description.style.display = '';
  } else {
    description.style.display = 'none';
  }
}

let nextButton = document.getElementById('nextButton');
let header = document.getElementById('header');
let moreButton = document.getElementById('moreButton');
let description = document.getElementById('description');
let image = document.getElementById('image');

let sculptureList = [{
  name: 'Homenaje a la Neurocirugía',
  artist: 'Marta Colvin Andrade',
  description: 'Although Colvin is predominantly known for abstract themes that allude to pre-Hispanic symbols, this gigantic sculpture, an homage to neurosurgery, is one of her most recognizable public art pieces.',
  url: 'https://i.imgur.com/Mx7dA2Y.jpg',
  alt: 'A bronze statue of two crossed hands delicately holding a human brain in their fingertips.'  
}, {
  name: 'Floralis Genérica',
  artist: 'Eduardo Catalano',
  description: 'This enormous (75 ft. or 23m) silver flower is located in Buenos Aires. It is designed to move, closing its petals in the evening or when strong winds blow and opening them in the morning.',
  url: 'https://i.imgur.com/ZF6s192m.jpg',
  alt: 'A gigantic metallic flower sculpture with reflective mirror-like petals and strong stamens.'
}, {
  name: 'Eternal Presence',
  artist: 'John Woodrow Wilson',
  description: 'Wilson was known for his preoccupation with equality, social justice, as well as the essential and spiritual qualities of humankind. This massive (7ft. or 2,13m) bronze represents what he described as "a symbolic Black presence infused with a sense of universal humanity."',
  url: 'https://i.imgur.com/aTtVpES.jpg',
  alt: 'The sculpture depicting a human head seems ever-present and solemn. It radiates calm and serenity.'
}, {
  name: 'Moai',
  artist: 'Unknown Artist',
  description: 'Located on the Easter Island, there are 1,000 moai, or extant monumental statues, created by the early Rapa Nui people, which some believe represented deified ancestors.',
  url: 'https://i.imgur.com/RCwLEoQm.jpg',
  alt: 'Three monumental stone busts with the heads that are disproportionately large with somber faces.'
}, {
  name: 'Blue Nana',
  artist: 'Niki de Saint Phalle',
  description: 'The Nanas are triumphant creatures, symbols of femininity and maternity. Initially, Saint Phalle used fabric and found objects for the Nanas, and later on introduced polyester to achieve a more vibrant effect.',
  url: 'https://i.imgur.com/Sd1AgUOm.jpg',
  alt: 'A large mosaic sculpture of a whimsical dancing female figure in a colorful costume emanating joy.'
}, {
  name: 'Ultimate Form',
  artist: 'Barbara Hepworth',
  description: 'This abstract bronze sculpture is a part of The Family of Man series located at Yorkshire Sculpture Park. Hepworth chose not to create literal representations of the world but developed abstract forms inspired by people and landscapes.',
  url: 'https://i.imgur.com/2heNQDcm.jpg',
  alt: 'A tall sculpture made of three elements stacked on each other reminding of a human figure.'
}, {
  name: 'Cavaliere',
  artist: 'Lamidi Olonade Fakeye',
  description: "Descended from four generations of woodcarvers, Fakeye's work blended traditional and contemporary Yoruba themes.",
  url: 'https://i.imgur.com/wIdGuZwm.png',
  alt: 'An intricate wood sculpture of a warrior with a focused face on a horse adorned with patterns.'
}, {
  name: 'Big Bellies',
  artist: 'Alina Szapocznikow',
  description: "Szapocznikow is known for her sculptures of the fragmented body as a metaphor for the fragility and impermanence of youth and beauty. This sculpture depicts two very realistic large bellies stacked on top of each other, each around five feet (1,5m) tall.",
  url: 'https://i.imgur.com/AlHTAdDm.jpg',
  alt: 'The sculpture reminds a cascade of folds, quite different from bellies in classical sculptures.'
}, {
  name: 'Terracotta Army',
  artist: 'Unknown Artist',
  description: 'The Terracotta Army is a collection of terracotta sculptures depicting the armies of Qin Shi Huang, the first Emperor of China. The army consisted of more than 8,000 soldiers, 130 chariots with 520 horses, and 150 cavalry horses.',
  url: 'https://i.imgur.com/HMFmH6m.jpg',
  alt: '12 terracotta sculptures of solemn warriors, each with a unique facial expression and armor.'
}, {
  name: 'Lunar Landscape',
  artist: 'Louise Nevelson',
  description: 'Nevelson was known for scavenging objects from New York City debris, which she would later assemble into monumental constructions. In this one, she used disparate parts like a bedpost, juggling pin, and seat fragment, nailing and gluing them into boxes that reflect the influence of Cubism’s geometric abstraction of space and form.',
  url: 'https://i.imgur.com/rN7hY6om.jpg',
  alt: 'A black matte sculpture where the individual elements are initially indistinguishable.'
}, {
  name: 'Aureole',
  artist: 'Ranjani Shettar',
  description: 'Shettar merges the traditional and the modern, the natural and the industrial. Her art focuses on the relationship between man and nature. Her work was described as compelling both abstractly and figuratively, gravity defying, and a "fine synthesis of unlikely materials."',
  url: 'https://i.imgur.com/okTpbHhm.jpg',
  alt: 'A pale wire-like sculpture mounted on concrete wall and descending on the floor. It appears light.'
}, {
  name: 'Hippos',
  artist: 'Taipei Zoo',
  description: 'The Taipei Zoo commissioned a Hippo Square featuring submerged hippos at play.',
  url: 'https://i.imgur.com/6o5Vuyu.jpg',
  alt: 'A group of bronze hippo sculptures emerging from the sett sidewalk as if they were swimming.'
}];

// Make UI match the initial state.
updateDOM();

Anda tidak perlu mendalaminya untuk menggunakan React, tapi bisa memberi Anda gambaran kasar tentang cara kerjanya.

State terisolasi dan privat

Lingkup state terbatas pada komponen di mana dia dipanggil. Dalam kata lain, jika Anda merender komponen yang sama dua kali, tiap komponen akan memiliki state yang terpisah! Mengubah salah satunya tidak kan memengaruhi yang satunya.

Dalam contoh di bawah, komponen Gallery dari sebelumnya dirender dua kali tanpa perubahan ke logikanya. Coba tekan tombol di dalam tiap galeri. Perhatikan bagaimana state mereka tidak saling memengaruhi

import Gallery from './Gallery.js';

export default function Page() {
  return (
    <div className="Page">
      <Gallery />
      <Gallery />
    </div>
  );
}

Inilah yang membedakan state dengan variabel biasa yang Anda deklarasikan di tingkat atas komponen. State tidak terikat ke pemanggilan fungsi tertentu atau lokasi di dalam kode, tapi dia “bersifat lokal” ke komponen spesifik di laman web. Anda merender dua buah komponen <Gallery /> makan state mereka disimpan secara terpisah.

Perhatikan juga bagaimana komponen Page tidak “mengetahui” tentang state milik Gallery atau bahkan ada-tidaknya. Tidak seperti props, state bersifat privat ke komponen tempat dia dideklarasikan. Komponen parent tidak dapat mengubahnya. Sehingga Anda bisa menambahkan atau menghapus state tanpa memengaruhi komponen lainnya.

Bagaimana jika Anda ingin menjaga state di kedua Gallery tetap sinkron? Cara yang benar dalam React adalah menghapus state dari komponen anak (child) dan memindahkannya ke komponen Induk (parent) terdekat yang sama. Beberapa halaman berikutnya akan fokus ke mengatur state dalam sebuah komponen, tapi kita akan kembali ke topic ini di Sharing State Between Components.

Recap

  • Gunakan variabel state saat komponen perlu mengingat informasi antarrender.
  • Variabel state dideklarasikan dengan Hook useState.
  • Hooks adalah fungsi spesial yang diawali use. Mereka memberi Anda akses ke fitur-fitur React seperti state.
  • Hooks mungkin mengingatkan Anda ke pernyataan impor: mereka perlu dipanggil tanpa syarat. Memanggil Hooks, termasuk useState, hanya bisa pada tingkat atas sebuah komponen atau Hook lainnya.
  • Hook useState mengembalikan pasangan nilai: nilai state terbaru dan fungsi untuk memperbaruinya.
  • Anda bisa memliki lebih dari satu variabel state. Di balik layar, React akan menandainya sesuai urutan pemanggilannya.
  • State bersifat privat ke komponennya. Jika Anda merendernya di dua tempat, tiap komponen memiliki state masing-masing.

Jika Anda menekan “Selanjunya” di gambar pahatan terakhir, kodenya akan berhenti bekerja. Coba perbaiki logikanya untuk mencegah hal tersebut. Anda bisa melakukannya dengan menambahkan pengecekan di event hanler atau menonaktifkan tombolnya saat tidak ada aksi yang mungkin terjadi.

Setelah memperbaiki kesalahannya, tambahkan tombol “Sebelumnya” untuk menampilkan gambar pahatan yang sebelumnya. Kodenya harus berjalan lancar sampai gambar yang pertama tampil.

import { useState } from 'react';
import { sculptureList } from './data.js';

export default function Gallery() {
  const [index, setIndex] = useState(0);
  const [showMore, setShowMore] = useState(false);

  function handleNextClick() {
    setIndex(index + 1);
  }

  function handleMoreClick() {
    setShowMore(!showMore);
  }

  let sculpture = sculptureList[index];
  return (
    <>
      <button onClick={handleNextClick}>
        Selanjutnya
      </button>
      <h2>
        <i>{sculpture.name} </i> 
        oleh {sculpture.artist}
      </h2>
      <h3>  
        ({index + 1} dari {sculptureList.length})
      </h3>
      <button onClick={handleMoreClick}>
        {showMore ? 'Sembunyikan' : 'Tampilkan'} Detail
      </button>
      {showMore && <p>{sculpture.description}</p>}
      <img 
        src={sculpture.url} 
        alt={sculpture.alt}
      />
    </>
  );
}